Film Action Java Heat Bisa Jadi Alat Promosi Wisata Indonesia

Poster film Java Heat (impawards.com)

Film action Hollywood terbaru, Java Heat yang mengambil lokasi syuting di Yogyakarta akan tayang minggu depan. Kemunculan film ini pun dianggap bisa menjadi alat promosi wisata Indonesia.

"Oh tentu saja, film ini mempromosikan pariwisata Indonesia," kata Wamenparekraf, Sapta Nirwandar usai pembukaan Pameran Food & Hotel Indonesia 2013, di Ji Expo Kemayoran, Jakarta, seperti dikutip detikTravel, Rabu (10/4/2013).

Film Java Heat menceritakan polisi Indonesia (Ario Bayu) bekerja sama dengan polisi AS (Kellan Lutz) menangkap pemburu permata (Mickey Rourke) yang ternyata merekayasa aksi teror di Jawa. Menurutnya, film Java Heat nanti akan semakin meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan untuk datang ke Indonesia, khususnya Yogyakarta.

"Kita harapkan mereka (turis-red) datang ke Yogya," imbuh Sapta.

Untuk itu, Indonesia pun akan semakin terbuka jika nanti ada film Hollywood yang ingin mengambil lokasi syuting di Indonesia.

"Sangat terbuka, kita selalu membuka kesempatan untuk bisa syuting di Indonesia. Sudah banyak juga film Hollywood yang mengambil lokasi syuting di sini (Indonesia-red)," tambah Sapta.

Sapta menyebutkan salah satu film Hollywood lain yang dibuat di Indonesia adalah The Philosophers. Film itu pun akan tayang pada bulan Mei mendatang dan diprediksi akan menyumbang dalam peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Indonesia.

"Ya kita harapkan ini bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan menjadi 9 juta untuk tahun ini," tutup Sapta.

Java Heat diperankan aktor Hollywood papan atas seperti Kellan Lutz dari Twilight Saga dan Mickey Rourke dari film Iron Man. Sebelumnya, film The Raid juga sukses mempromosikan budaya Pencak Silat ke dunia internasional.


(detikTravel)