Resep: Yuk, Icip Rujak Mameh dari Aceh


Rasanya manis, racikan bumbunya pun sederhana, Rujak Mameh begitulah sebutan bagi cemilan yang satu ini. Ada juga yang mengenal dengan nama lincah mameh, mameh sendiri berarti manis.
Dilihat sekilas, rujak mameh ini memang sangat menarik untuk dicoba saat berbuka. Tidak saja manis, tentu untuk menemukan taste yang bikin lidah tak mau berhenti juga dari pilihan buahnya.
Bulan puasa, rujak mameh memang jadi andalan penjual jajanan di pasar. Selain murah meriah, minuman sekaligus cemilan ini kaya akan vitamin karena mengandung beragam jenis buah yang diparut kecil.
Tertarik untuk meracik sendiri rujak mameh Aceh ini, berikut ini bahan-bahan yang perlu dipersiapkan:
  • 300 g bengkuang, yang sudah kupas
  • 300 g mangga muda, jenis apa saja
  • 1 buah (500 g) nanas, kupas, potong kecil-kecil
  • 200 g mentimun, iris tipis
  • 200 g buah jambu air, cincang kasar
  • 200 g buah kweni, kupas, cincang kasar
  • 200 g wortel, parut atau potong kecil-kecil
  • 2 buah sawo, kupas dan cincang kasar

Bahan untuk kuah rujak mameh:

  • 10 buah cabai rawit (sesuai dengan tingkat pedasnya)
  • 50 gr gula pasir (gula jawa)
  • 1 sendok teh garam (secukupnya)
  • 1/2 buah jeruk nipis, diperas airnya
  • 150 gr kacang tanah tanpa kulit dan goreng
  • 350 ml air panas

Cara membuat:

Semua bahan untuk kuah dihaluskan seperti cabai, gula jawa/pasir, garam, dan air jeruk nipis serta kacang tanah goreng, tumbuk halus.
Campur bumbu halus bersama semua bahan rujak. Tambahkan air sedikit demi sedikit, aduk-aduk hingga rata dan buah mengeluarkan air. Lalu simpan dalam lemari pendingin.
Namun, bagi yang repot untuk mengolah bahan-bahan rujak di atas, bisa menggunakan blender dengan cara menghaluskannya beberapa detik saja. Jadi, bahan-bahan rujak terasa sama dengan parutan kecil.
Tertarik untuk icip rujak mameh? jangan lupa dicoba dan sajikan dalam keadaan dingin saat berbuka tentu lebih nikmat. [Sumber]