Riski dan Aulia perancang robot di Lhokseumawe


TIM Robotika Politeknik Negeri Lhokseumawe tahun ini akan mengikuti Kontes Robot Indonesia (KRI) di STIMIK Teknokrat Lampung. Tim tersebut akan diwakili oleh dua mahasiswa perancang robot yang diberi nama Robot Ranup Aceh. Siapa mereka?

Riski Ardila dan Aulia Nur. Keduanya mahasiswa Jurusan Teknik Elektro  Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL).

Lahir tahun 1992 silam, Riski memiliki kemampuan merancang robot, khususnya dalam bidang hardware (perangkat keras). Robot hasil karya Riski mendapat juara satu pada Pameran Hasil Karya Mahasiswa di kampus PNL tahun lalu. “Saya buat robot land flower (robot pengikut jalur),” ujar Riski.

Rekan Riski, Aulia, mahasiswa kelahiran Sigli, 14 Oktober 1992 ini lebih ahli dan menguasai bidang software (perangkat lunak). “Saya partnernya Riski bidang software dalam Kontes Robot Indonesia nanti, saya berharap kami bisa melakukan yang terbaik bagi kampus, juga Lhokseumawe dan Aceh,” katanya.

Aulia dan Riski saat ini tengah menyelesaikan robotnya dan sudah selesai hampir 80 persen. Robot yang diberi nama Ranup Aceh ini, kata Aulia, akan dilombakan pada Kontes Robot Indonesia pada 14 April 2013 mendatang.

“Kami terus mempersiapkan diri, menyiapkan bahan-bahan dan  berkonsultasi dengan pembimbing dan alumni-alumni,” kata Aulia.

Alasan Riski memilih merancang robot lantaran membuat dirinya berinovasi dan kreatif. “Asik bermain dengan robot, saya ingin memperkenalkan robot kepada teman-teman bahwa buat robot itu tidak susah, yang penting ada kemauan dan suka,” ujar Riski sumringah.

Riski dan Aulia berharap setelah lulus dari Politeknik Negeri Lhokseumawe nanti mereka dapat kesempatan untuk kuliah lagi di Jurusan Robotika. “Kami ingin kuliah lagi dan punya robot-robot buatan sendiri,” katanya.

Dua mahasiswa ini bangga menjadi wakil Aceh di Kontes Robot Indonesia Regional 1 di STIMIK Teknokrat Lampung. | atjehpost.com