Cave tubing di Gunungkidul (Rahmat Budiman/d'Traveler) |
Nah, supaya rencana Anda menjelajah gua bisa lancar sampai selamat, yuk ketahui dulu 6 tips penting berwisata ke dalam gua seperti dikutip dari detikTravel berikut ini.
1. Sehat
1. Sehat
Untuk mengetes daya tahan tubuh Anda, cobalah untuk berjalan agak cepat keliling dua kali lapangan bola tanpa berhenti. Jika bisa melakukan hal itu, maka Anda termasuk sehat dan bisa menyusur gua.
Jika tidak, jangan dipaksakan. Karena jika dipaksakan, Anda bisa membahayakan diri sendiri dan juga orang lain. Tunggu di lain waktu sampai tubuh Anda benar-benar fit.
2. Memakai pakaian yang sesuai
Ke mana Anda pergi, haruslah mengenakan pakaian yang sesuai agar tidak repot. Saat ke gua, pilihlah sandal yang tidak licin, pakaian yang nyaman dan tertutup.
Karena bisa saja, Anda terjatuh dan pakaian yang tertutup akan lebih melindungi tubuh dibanding pakaian yang pendek. Jangan juga lupa untuk menggunakan perlengkapan keamanan yang lengkap.
3. Siap mental
Kesiapan mental dibutuhkan untuk wisata susur gua. Karena, di dalam minim cahaya, bahkan ada yang minim udara. Saat ingin menyusuri gua, ada baiknya menyadari ke mana Anda akan pergi. Jangan langsung kaget melihat dunia di dalam gua.
4. Respek terhadap alam
Gua memiliki ekosistem yang berbeda dengan yang ada di permukaan tanah. Inilah ekosistem di bawah tanah. Beberapa ekosistem malah tidak bisa ditemui di mana-mana selain di dalam gua.
Maka dari itu, pastikan untuk tidak merusak ekosistem yang ada di sana. Mulai dari mencoret-coret hingga mematahkan tanaman atau batu, jangan dilakukan!
Ingat! Jangan mematahkan stalagtit atau stalagmit, atau merusak tanaman yang ada di sana.
5. Lapor jika tak bisa berenang
Beberapa gua memiliki sungai di bawah tanah dan itu jadi satu-satunya akses untuk menelusuri gua. Walau begitu, kemampuan berenang bukanlah yang paling utama karena ada pelampung dan ban yang bisa jadi alat mengapung.
Tapi, alangkah baiknya jika melaporkan kepada guide jika tidak bisa berenang. Karena dengan begitu, akan ada pengawasan khusus terhadap para wisatawan yang tidak bisa berenang.
Tidak tenggelam karena setiap orang yang cave tubing pasti pakai pelampung, tapi jangan lupa laporakan kepada pemandunya agar diperhatikan.
6. Jangan berisik
Di beberapa gua, ada lorong yang tidak memperbolehkan pengunjungnya berisik. Ini karena ada kelelawar atau hewan lain yang mendiami tempat itu. Saat terlalu berisik, maka mereka bisa terganggu dan berakhir malah merugikan para pengunjung.
Tapi, hal itu hanya ada di gua-gua tertentu. Sedang di gua umum, pengunjung bisa kok mengobrol atau bercanda, asal tahu tempat. Jangan terlalu asyik sendiri karena bisa membahayakan dan merugikan diri sendiri maupun orang lain.
Jika tidak, jangan dipaksakan. Karena jika dipaksakan, Anda bisa membahayakan diri sendiri dan juga orang lain. Tunggu di lain waktu sampai tubuh Anda benar-benar fit.
2. Memakai pakaian yang sesuai
Ke mana Anda pergi, haruslah mengenakan pakaian yang sesuai agar tidak repot. Saat ke gua, pilihlah sandal yang tidak licin, pakaian yang nyaman dan tertutup.
Karena bisa saja, Anda terjatuh dan pakaian yang tertutup akan lebih melindungi tubuh dibanding pakaian yang pendek. Jangan juga lupa untuk menggunakan perlengkapan keamanan yang lengkap.
3. Siap mental
Kesiapan mental dibutuhkan untuk wisata susur gua. Karena, di dalam minim cahaya, bahkan ada yang minim udara. Saat ingin menyusuri gua, ada baiknya menyadari ke mana Anda akan pergi. Jangan langsung kaget melihat dunia di dalam gua.
4. Respek terhadap alam
Gua memiliki ekosistem yang berbeda dengan yang ada di permukaan tanah. Inilah ekosistem di bawah tanah. Beberapa ekosistem malah tidak bisa ditemui di mana-mana selain di dalam gua.
Maka dari itu, pastikan untuk tidak merusak ekosistem yang ada di sana. Mulai dari mencoret-coret hingga mematahkan tanaman atau batu, jangan dilakukan!
Ingat! Jangan mematahkan stalagtit atau stalagmit, atau merusak tanaman yang ada di sana.
5. Lapor jika tak bisa berenang
Beberapa gua memiliki sungai di bawah tanah dan itu jadi satu-satunya akses untuk menelusuri gua. Walau begitu, kemampuan berenang bukanlah yang paling utama karena ada pelampung dan ban yang bisa jadi alat mengapung.
Tapi, alangkah baiknya jika melaporkan kepada guide jika tidak bisa berenang. Karena dengan begitu, akan ada pengawasan khusus terhadap para wisatawan yang tidak bisa berenang.
Tidak tenggelam karena setiap orang yang cave tubing pasti pakai pelampung, tapi jangan lupa laporakan kepada pemandunya agar diperhatikan.
6. Jangan berisik
Di beberapa gua, ada lorong yang tidak memperbolehkan pengunjungnya berisik. Ini karena ada kelelawar atau hewan lain yang mendiami tempat itu. Saat terlalu berisik, maka mereka bisa terganggu dan berakhir malah merugikan para pengunjung.
Tapi, hal itu hanya ada di gua-gua tertentu. Sedang di gua umum, pengunjung bisa kok mengobrol atau bercanda, asal tahu tempat. Jangan terlalu asyik sendiri karena bisa membahayakan dan merugikan diri sendiri maupun orang lain.
Itulah 6 tips penting berwisata ke dalam gua. Bila berencana berwisata ke gua, siapkan mental dan fisik dulu. Karena menjelajah gua sangat dibutuhkan stamina dan mental yang kuat. Nah, liburan kali ini ada rencana bepertualang ke gua gak?