Bireuen - Pagelaran Festival Seudati Bireuen Aceh 2012 yang direncanakan digelar pada 7-9 September 2012 di Kabupaten Bireuen, diundurkan pelaksanaannya. Event tersebut baru dilaksanakan pada 8-10 Oktober 2012 bersamaan dengan HUT Kabupaten penghasil keripik pisang itu. Pengunduran pelaksanaan tari yang merupakan budaya Aceh itu disetujui Kementerian Parawisata dan Ekonomi Kreatif.
Dewa Abdullah selaku Panitia dan Ketua Dewan Kesenian Aceh Kabupaten Bireuen, kepada The Globe Journal, Jumat (31/8) mengatakan, penundaan tersebut atas permintaaan Pemkab Bireuen, mengingat akan adanya Peringatan Ulang Tahun Kabupaten Bireuen pada Oktober 2012.
“Penundaan ini dilakukan Pemkab Bireuen agar Festival Tari Seudati itu dapat diadakan bersamaan dengan Ulang Tahun Kabupaten Bireuen,” terang lagi.
Dewa juga menegaskan, penundaan tari tersebut bukan berarti pihak Panitia tidak siap untuk melaksanakan event tersebut sesuai jadwal yang telah ditentukan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Disamping itu Dewa mengakui, pihak panitia penyelenggara siap menyukseskan Festival Tari seudati Bireuen Aceh 2012 sesuai surat yang disetujui Kementerian Parawisata dan Ekonomi Kreatif yakni 8 -10 Oktober 2012.
Disebutkannya lagi, pihak Kementerian mengharapkan kegiatan tersebut dapat dimaksimalkan baik dengan persiapannya maupun pelaksanaannya. Begitu juga dengan promosi dan publikasi harus dapat dioptimalkan secara meluas ke khalayak ramai.
“Hal ini perlu dilakukan sehingga gaung dari event tersebut dapat lebih meluas dan di ketahui oleh masyarakat banyak, mengingat masih adanya waktu dan kesempatan yang cukup memadai sebelum pelaksanaannya diberlangsungkan,” pungkas Dewa.
Sumber : theglobejournal.com